1. Sungai Kapuas
Sungai yang terletak di Provinsi Kalimantan Barat ini memang pantas
menyandang predikat sebagai sungai terpanjang di Indonesia. Dengan
panjang mencapai 1.178 km serta kedalaman 27 meter, sungai ini
mengalirkan kehidupan dari Kecamatan Kapuas Hulu dan berakhir di Laut
Jawa. Sebagai salah satu sungai terbesar, Sungai Kapuas menjadi habitat
700 spesies ikan yang mana juga terdapat 12 ikan langka di dalamnya.
Di bagian hulu sungai, aliran sungainya masih terbilang bersih karena terlindung oleh adanya hutan hujan. Belakangan ini di bagian tengah sungai sudah mulai tercemar logam berat akibat adanya aktivitas pertambangan. Meski demikian, Sungai Kapuas masih menjadi sarana transportasi vital bagi masyarakat Kalimantan Barat.
Di bagian hulu sungai, aliran sungainya masih terbilang bersih karena terlindung oleh adanya hutan hujan. Belakangan ini di bagian tengah sungai sudah mulai tercemar logam berat akibat adanya aktivitas pertambangan. Meski demikian, Sungai Kapuas masih menjadi sarana transportasi vital bagi masyarakat Kalimantan Barat.
2. Sungai Mahakam
Sebutan Sungai terbesar kedua di Indonesia dipegang oleh sungai yang terletak di Provinsi Kalimantan Timur ini. Sungai ini memiliki panjang hingga 920 km dengan aliran melintasi Kutai Barat melewati Kutai Kartanegara hingga Kota Samarinda dan bermuara di Selat Makassar. Sebagai salah satu sungai terbesar di Kalimantan, Sungai Mahakam juga menjadi habitat dari salah satu ikan air tawar langka yang dilindungi yaitu ikan Pesut Mahakam.Tak hanya itu saja, sungai ini juga memiliki peran yang sangat penting sebagai sumber air bersih dan juga sebagai prasarana transportasi. Seperti yang sudah umum diketahui bahwa di Kalimantan terdapat sebuah kerajaan besar pada jaman dahulu, yaitu kerajaan Kutai. Di sungai inilah pusat peradaban kerajaan Kutai itu berkembang.
3. Sungai Barito
Sungai terbesar di Indonesia selanjutnya masih terletak di Pulau Kalimantan, tepatnya di Provinsi Kalimantan Tengah. Sungai ini bersumber dari mata air pegunungan Muller yang mengalir higga ke Laut Jawa. Panjang sungai ini mencapai 900 km dengan lebar antara 650-1000 meter dan kedalaman hingga 8 meter.Dalam kehidupan sehari-hari, Sungai Barito juga memerankan peranan penting. Tak hanya sebagai pemasok sumber air bersih utama bagi masyarakat Kalimantan Tengah saja, sungai ini juga menjadi pusat perekonomian vital bagi masyarakat sekitarnya. Hal ini bisa dilihat dari adanya pasar terapung yang menjadi denyut nadi perekonomian masyarakat Kalimantan Tengah. Lebih dari itu, adanya sungai terapung ini kemudian juga menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat terkenal bahkan bagi wisatawan asing.
4. Sungai Musi
Siapa yang tak mengenal sungai satu ini. Terkenal dengan ikon Jembatan Ampera yang melintang di atasnya, Sungai Musi juga menjadi salah satu ikon dari Kota Palembang. Dengan panjang mencapai 750 km, sungai ini menjadi salah satu sungai terbesar yang ada di Indonesia.
Sama seperti sungai-sungai lain di Indonesia, sungai ini juga memiliki
peran penting. Tak hanya berperan menyediakan pasokan air bersih saja,
namun juga sebagai prasarana transportasi air di Provinsi Sumatera
Selatan.
5. Sungai Bengawan Solo
Predikat sungai terbesar di Indonesia juga dipegang oleh sungai yang ada di Jawa, Bengawan Solo. Dengan panjang mencapai 300 mil atau sekitar 600 km, Sungai Bengawan Solo mengalir dari Provinsi Jawa Barat hingga Jawa Tengah.Sungai ini juga menjadi sumber kehidupan dengan menyediakan air bersih dan juga biota perairan tawar yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sekitarnya. Yang lebih unik lagi, sungai ini adalah inspirasi dari sang Maestro Keroncong, Gesang dalam menciptakan maha karyanya yang berjudul sama, Bengawan Solo.
Sebagai warga negara Indonesia kita patut berbangga akan segala kekayaan yang Indonesia miliki. Semua hal luar biasa bisa Anda temukan dengan mudah di Indonesia. Seperti daftar sungai terbesar di Indonesia yang ada di atas.
Sungai-sungai yang tidak hanya menghidupi masyarakat sekitar dengan air bersihnya saja. Lebih dari itu, sungai-sungai ini memerankan peran sebagai pusat peradaban, baik di masa lalu hingga masa kini. Bahkan sebuah karya yang terinspirasi dari salah satu sungai tersebut dan mengangkat kearifan lokal masyarakatnya menjadi salah satu maha karya yang diakui oleh dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar